Langsung ke konten utama

Perkuliahan 6

 Perkuliahan 6 (22 Oktober 2020)

Mata Kuliah Keamanan Sistem Komputer C31040319


 
Jurusan Teknik Informatika
Semester Ganjil(Tiga) - Tahun Ajaran 2020/2021
Keamanan Sistem Komputer (C31040319)
Kelas F
Desi Rose Hertina, S. T,. M.Kom
Dinda Felicia
201931040
Singkawang, Kalimantan Barat

 

Kriptografi

    Kriptografi berasal dari bahasa Yunani dengan memadukan dua kata, yaitu kryptos dan graphein. Kryptos berarti tersembunyi atau rahasia, sedangkan graphein memiliki arti menulis. Makna kriptografi secara harfiah ialah menulis secara tersembunyi untuk menyampaikan pesan-pesan yang perlu dijaga kerahasiaannya. Awal mula kriptografi dipahami sebagai ilmu tentang menyembunyikan pesan (Sadikin, 2012), tetapi seiring perkembangan zaman hingga saat ini pengertian kriptografi berkembang menjadi ilmu tentang teknik matematis yang digunakan untuk menyelesaikan persoalan keamanan berupa privasi dan otentikasi (Diffie, 1976).

Sejarah Kriptografi

    Kriptografi menurut catatan sejarah telah eksis sejak masa kejayaan Yunani atau kurang lebih sekitar tahun 400 Sebelum Masehi. Alat yang digunakan untuk membuat pesan tersembunyi di Yunani pada waktu itu disebut Scytale. Scytale berbentuk batangan silinder dengan kombinasi 18 huruf. Pada masa Romawi, di bawah kekuasaan Julius Caesar, penggunaan kriptografi semakin intens karena pertimbangan stabilitas negara. Meski teknik yang digunakan tak serumit Yunani, namun untuk memahami pesan kriptografi dari masa Romawi terbilang cukup sulit untuk dikerjakan. Berdasarkan aspek historis kriptografi di atas, baik kriptografi klasik maupun modern keduanya memiliki kesamaan prinsip yang besar dan tidak dapat disangsikan lagi, yakni tujuan kriptografi adalah keamanan. Itulah layanan yang disediakan kriptografi tanpa peduli dari masa mana kriptografi dibuat. Melalui layanan keamanan yang disediakan oleh jenis kriptografi tersebut, berbagai teks penting dapat terjaga kerahasiaannya dan keotentikannya, sehingga antar pihak yang berkorespondensi bisa saling menaruh kepercayaan. Kecuali apabila teknik pembuatan kriptografi bocor ke pihak yang tidak dikehendaki.

 Tujuan Kriptografi

  1. Kerahasiaan, adalah layanan yang digunakan untuk menjaga isi dari informasi dari siapapun kecuali yang memiliki otoritas atau kunci rahasia untuk membuka/mengupas informasi yang telah disandi.
  2. Integritas data, adalah berhubungan dengan penjagaan dari perubahan data secara tidak sah. Untuk menjaga integritas data, sistem harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi manipulasi data oleh pihak-pihak yang tidak berhak, antara lain penyisipan, penghapusan, dan pensubsitusian data lain kedalam data yang sebenarnya.
  3. Autentikasi, adalah berhubungan dengan identifikasi/pengenalan, baik secara kesatuan sistem maupun informasi itu sendiri. Dua pihak yang saling berkomunikasi harus saling memperkenalkan diri. Informasi yang dikirimkan melalui kanal harus diautentikasi keaslian, isi datanya, waktu pengiriman, dan lain-lain.
  4. Non-repudiasi., atau nirpenyangkalan adalah usaha untuk mencegah terjadinya penyangkalan terhadap pengiriman/terciptanya suatu informasi oleh yang mengirimkan/membuat. 

Proses Kriptografi 

  • Enkripsi adalah proses dimana informasi/data yang hendak dikirim diubah menjadi bentuk yang hampir tidak dikenali sebagai informasi awalnya dengan menggunakan algoritma tertentu. 
  • Dekripsi adalah kebalikan dari enkripsi yaitu mengubah kembali bentuk tersamar tersebut menjadi informasi awal. 
Proses enkripsi merupakan pengoperasian fungsi E (enkripsi) menggunakan e (kunci enkripsi) pada M (plaintext) sehingga dihasilkan C (ciphertext), notasinya :

Ee(M) – C
Sedangkan untuk proses dekripsi, merupakan pengoperasian fungsi D (dekripsi) menggunakan d (kunci dekripsi) pada C (ciphertext) sehingga dihasilkan M (plaintext), notasinya :

Dd(C) = M
Sehingga dari dua hubungan diatas berlaku :
Dd(Ee(M)) = M

Kunci Pada Algoritma Kriptografi

  • Algoritma block cipher
    Informasi/data yang hendak dikirim dalam bentuk blok-blok besar (misal 64-bit) dimana blok-blok ini dioperasikan dengan fungsi enkripsi yang sama dan akan menghasilkan informasi rahasia dalam blok-blok yang berukuran sama.
  • Algoritma stream cipher
    Informasi/data yang hendak dikirim dioperasikan dalam bentuk blok-blok yang lebih kecil (byte atau bit), biasanya satu karakter persatuan persatuan waktu proses, menggunakan tranformasi enkripsi yang berubah setiap waktu.

 Kriptografi Hibrid

    Kriptografi hibrida merupakan algoritma yng memanfaatkan dua tingkatan kunci yaitu kunci rahasia simetris dengan satu kunci (session key) dan enkripsi asimetris dengan sepasang kunci (public/private key) kriptografi hibrida diharapkanakan memberi keamanan yang lebih baik terhadap pengiriman informasi dengan rasio ukuran dan waktu proses enkripsi yang lebih baik sehingga bandwithjaringan yang digunakan relatif kecil.

Proses Kriptografi Hibrid

Ada 3 tahap proses kriptografi hibrid, yaitu :
1. Perhitungan p, q dan g 
    a. p = 512 sampai 1.024 bit bilangan prima 
    b. q = 160 bit faktor prima dari p-1 
    c. g = h(p-1)/q mod p, dimana h<(p-1) dan h(p-1)/q mod p > 1

    Keterangan :
    - p dan q bilangan prima (rahasia) 
    - r = p q (tidak rahasia) 
    - (r) = (p – 1)(q – 1) (rahasia) 
    - PK (kunci enkripsi) (tidak rahasia) 
    - SK (kunci dekripsi) (rahasia) 
    - X (plainteks) (rahasia) 
    - Y (cipherteks) (tidak rahasia) 
 
2. Pembangkit kunci privat Hitung kode string tandatangan offline yang ditentukan. Ambil nilai kode sting tandatangan offline sebagai nilai SEED untuk membangkitkan kunci privat x.

3. Pembangkit kunci public Hitung y = gx mod p. Nilai y adalah p-bit kunci publik.

Teknik Dasar Kriptografi 

1. SUBSTITUSI

Dalam kriptografi, sandi substitusi adalah jenis metode enkripsi dimana setiap satuan pada teks terang digantikan oleh teks tersandi dengan sistem yang teratur. Metode penyandian substitusi telah dipakai dari zaman dulu (kriptografi klasik) hingga kini (kriptografi modern), Langkah pertama adalah membuat suatu tabel substitusi. Tabel substitusi dapat dibuat sesuka hati, dengan catatan bahwa penerima pesan memiliki tabel yang sama untuk keperluan decrypt.  Bila tabel substitusi dibuat secara acak, akan semakin sulit pemecahanciphertext oleh orang yang tidak berhak. Metode ini dilakukan dengan mengganti setiap huruf dari teks asli dengan huruf lain sebagai huruf sandi yang telah didefinisikan sebelumnya oleh algoritma kunci.

2. BLOCKING
Sistem enkripsi ini terkadang membagi plaintext menjadi beberapa blok yang terdiri dari beberapa karakter, kemudian di enkripsikan secara independen.
Caranya :
Plaintext dituliskan secara vertikal ke bawah berurutan pada lajur, dan dilanjutkan pada kolom berikutnya sampai seluruhnya tertulis. Ciphertext-nya adalah hasil pembacaan plaintext secara horizontal berurutan sesuai dengan blok-nya.

3. PERMUTASI
Salah satu teknik enkripsi yang terpenting adalah permutasi atau sering juga disebut transposisi. Teknik ini memindahkan atau merotasikan karakter dengan aturan tertentu. Prinsipnya adalah berlawanan dengan teknik substitusi. Dalam teknik substitusi, karakter berada pada posisi yang tetap tapi identitasnya yang diacak. Pada teknik permutasi, identitas karakternya tetap, namun posisinya yang diacak.
Caranya
Sebelum dilakukan permutasi, umumnya plaintext terlebih dahulu dibagi menjadi blok-blok dengan panjang yang sama.

4. EKSPANSI
Suatu metode sederhana untuk mengacak pesan adalah dengan memelarkan pesan itu dengan aturan tertentu.  Salah satu contoh penggunaan teknik ini adalah dengan meletakkan huruf konsonan atau bilangan ganjil yang menjadi awal dari suatu kata di akhir kata itu dan menambahkan akhiran “an”. Jika suatu kata dimulai dengan huruf vokal atau bilangan genap, ditambahkan akhiran “i”.

5. PEMAMPATAN
Mengurangi panjang pesan atau jumlah bloknya dengan cara lain untuk menyembunyikan isi pesan.
Contoh sederhana ini menggunakan cara menghilangkan setiap karakter ke-tiga secara berurutan. Karakter-karakter yang dihilangkan disatukan kembali dan disusulkan sebagai “lampiran” dari pesan utama, dengan diawali oleh suatu karakter khusus, dalam contoh ini menggunakan ”  * “. 

LINK BLOG KEAMANAN SISTEM KOMPUTER KELAS F :

-Emil Setiawan 201831196 https://kumpulantugas337426035.wordpress.com/
-Muhammad rafly s 201831187 mraflysyahputra.wordpress.com
-Miko Caesar 201831061 https://miko-caesar-201831061-ksk-f.blogspot.com/?m=1
-Salsabila Ghaisani 201931116 https://salsabillaghaisani.blogspot.com
-Dila Hepitia 201831066 https://dilahepitiasttpln.blogspot.com/?m=1
-Kevin 201831163 https://bit.ly/35XoUtS
-Dhea Putri Erra Pradina 201831179 https://dheaputri15.blogspot.com/
-Nur Intan Pratiwi 201931115 Nurintanpratiwi114.blogspot.com
-Dwi putri 201931123 https://dwiputri3007.blogspot.com/2020/09/dwi-putri-2019-31-123-keamanan-sistem.html?m=1
-Sasha Amalia 201831093 itscaacha.blogspot.com
-Putri olivia nababan 201831167 https://putriolivianababan.blogspot.com/?m=1
-rayhan 201831164- http://elrayhan.blogspot.com
-Yoghie vernando sinaga 201831167 https://yogivs.blogspot.com/?m=1
-Miftaul Jatzia Semi 201831119 https://informatikasatuuu.blogspot.com/?m=1
-Ufairah Abidah 201931037 – https://ufairahhabidahh.blogspot.com/
-Daffa alvaro 201931101 – daffa1931101.blogspot.com
-Muhammad Iqbal saleh 201931117 – https://muhammadiqbalsaleh.blogspot.com/
-A Ahrifaeni https://kskfahrifaeni.blogspot.com/2020/09/nama-ahrifeni-nim-201831193-asal-daerah.html#more
-Muhammad Rafiy Sulthan Erran 201831162 https://rafiyerran.wordpress.com/
-Rezky Fajri 201831016 https://kskfajrirezky.blogspot.com/2020/09/tugas-i-keamanan-sistem-komputer.html?m=1
-Dinda felicia 201931040 https://keamanansistemkomputer1.blogspot.com/?m=1
-Thifal Indriyani 201931051 https://kskblogwriter.blogspot.com/?m=1
-Fadhilah Puspitasari 201931053 https://fadhilahpuspitasari.blogspot.com/?m=1
-Faradilla Setyarini 201931045 https://faradillasetyarrr12.blogspot.com/?m=
-Sahat Gohi Tua 201831101 https://kskitpln.blogspot.com/2020/09/hi_21.html?m=1
-Siti Aisyah Ramadhana 201931215 https://sitiaisyahramadhana.blogspot.com/?m=1
-Maryo Freddy 201731275 https://bit.ly/2ZYxmFv
-Ni Kadek Winda Christy Febriani 201931011 https://nikadekwinda027.blogspot.com/?m=1
-Yolanda Sundari 201931114 https://keamanansistemkomputer-yolandasundari.blogspot.com/?m=1
-Muh Fauzi Badaruddin (201731115) https://securitymycomputer.blogspot.com/
-Regita I.Pangestu (201831102) https://winterlavender315773555.wordpress.com/2020/09/20/tugas-i-ksk/
-Andi Nur Ainun Putri.U (201831069) http://keamanansistemkomputer.wordpress.com
-Muhammad Furqan Mushady (201831059) https://furqanmushady.blogspot.com
-Yafi Irfan Zuhdi (201831094) https://yafiirfan.wordpress.com/
-Muhammad sabri fadhil (201831142) https://perkenalankskitpln.blogspot.com/2020/09/sejarah-komputer-dan-keamanan-sistem.html
-Yoan Arsyika 201931203 https://yoanask24.blogspot.com/2020/09/keamanan-sistem-komputer.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perkuliahan 13

Perkuliahan 13 (24-27 November 2020)      Jurusan Teknik Informatika Semester Ganjil(Tiga) - Tahun Ajaran 2020/2021 Keamanan Sistem Komputer (C31040319) Kelas F Desi Rose Hertina, S. T,. M.Kom Dinda Felicia 201931040   Singkawang, Kalimantan Barat Kriptografi Vignere Cipher      Kriptografi Vignere Cipher adalah metode menyandikan teks alfabet dengan menggunakan deretan sandi Caesar berdasarkan huruf-huruf pada kata kunci. Sandi Vigenere Ciphermerupakan bentuk sederhana dari sandi substitusi polialfabetik. Kelebihan sandi ini dibanding sandi Caesar dan sandi monoalfabetik lainnya adalah sandi ini tidak begitu rentan terhadap metode pemecahan sandi yang disebut analisis frekuensi. Berikut ini adalah table acuan untuk Algoritma Kriptografi Vignere Ciphere dalam bentuk matrik sebanyak 26 baris x 26 kolom. Syarat Algoritma Kriptografi Vignere Cipher yaitu : Jumlah alfabet kunci mengikuti jumlah alfabet pesan. Pesan disimpan pada BARIS pada table acuan. Kun...

Perkuliahan 10

Tugas (14-15 November 2020) Pengecekan Kelengkapan Materi Perkuliahan 1 : Keamanan, Sistem, Komputer, Keamanan Sistem KOmputer dan Keamanan Sistem Komputer Berdasarkan Sejarah Perkembangan Komputer https://keamanansistemkomputer1.blogspot.com/2020/09/keamanan-sistem-komputer-nama-dinda.html Perkuliahan 2 : Sejarah Komputer dan Sejarah Keamanan Komputer,Penerapan, Bentuk Ancaman,Lingkup Keamanan, dan Tujuan Kebijakan Keamanan Komputer. https://keamanansistemkomputer1.blogspot.com/2020/09/keamanan-sistem-komputer-c31040319.html Perkuliahan 3 : Sistem Keamanan Jaringan Komputer, Gangguan Keamanna Jaringan, Langkah Keamanan Jaringan, dan Level Keamanan Sistem Komputer https://keamanansistemkomputer1.blogspot.com/2020/09/perkuliahan-3.html Perkuliahan 4 : Sistem Kerja dari Web Browser dan Sistem Web, jenis-Jenis Web, Komponen Website dan Bentuk Ancaman Keamanan Web Browser Serta Cara Mengatasi https://keamanansistemkomputer1.blogspot.com/2020/10/perkuliahan-4.html Perkuliahan 5 : M...